Culasatu.com- Rasim (55), warga Kampung Bongas Tonggoh, Desa Sukaraja, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, harus tewas di rumahnya dengan luka dibagian kepala, pada Rabu 29 Mei 2024 sekitar pukul 11.30 wib.
Kapolsek Pulosari, Iptu Aap Ahmad Sapei mengatakan bahwa penganiayaan yang menyebabkan korban tewas dilakukan diduga oleh anak kandung korban.
“Kita mendapatkan informasi dari warga langsung cek ke lokasi, untuk dugaan sementara korban meninggal dunia akibat dianiaya oleh anak kandungnya,” kata Iptu Aap.
Ia menyebut bahwa korban harus tewas dengan luka dibagian kepala akibat hantaman benda tumpul.
“Kalau untuk lebih jelasnya nanti pihak INAFIS yang menjelaskan, namun untuk sementara korban meninggal dunia akibat luka parah dibagian kepala, sehingga kehabisan darah,” terangnya.
“Kalau untuk benda tumpulnya itu jenis batu,” lanjut Iptu Aap.
Saat ini pihak kepolisian masih mendalami peristiwa pembunuhan itu, dan masih memburu pelaku yang mengalami gangguan jiwa tersebut.
“Kita masih melakukan penyelidikan dan pencarian pelaku, karena pelaku sendiri merupakan ODGJ,” pungkasnya. (Ndre)
