Culasatu.com- Pasirawi, merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Banjar, dengan luas wilayah sekitar 283 hektar, yang terdiri dari hutan produksi 16 hektar, hutan sekunder 18 hektar, dan hutan rakyat 11 hektar, disamping lahan pesawahan dan lahan basah.
Desa Pasirawi sendiri memiliki jumlah penduduk mencapai 2,904 jiwa, yang terdiri atas 1.904 penduduk laki-laki dan 1.002 jiwa penduduk perempuan, dan mayoritas merupakan petani.
Merujuk pada potensi sumber daya alam yang dimiliki, Kepala Desa (Kades) Pasirawi, Edi Suhaedi mengaku, bila sebagian besar program pembangunan didesanya itu, lebih bertumpu pada kebutuhan infrastruktur jalan, guna menunjang kelancaran dan perputaran roda perekonomian warganya.
“Mayoritas masyarakat disini petani, ada perkebunan, dan lokasi penelitian pembibitan, jadi pembangunan infrastruktur jalan sangat di prioritaskan untuk menunjang ekonomi masyarakat lebih maju,” kata Edi Suhaedi, Kamis 28 Maret 2024.
Ia menyebut pemanfaatan Dana Desa yang diguyur kesetiap desa sekitar Rp. 1,2 miliar, sengaja diprioritaskan untuk pembangunan fisik sebagai kebutuhan dasar masyarakat. Ia mengaku masih banyak infrastruktur jalan yang belum terselesaikan, hal itu karena ada beberapa hambatan sejak ia menjabat sebagai Kades Pasirawi.
“Panjang jalan 5,800 meter, yang sudah diperbaiki 2,300 meter, dan yang belum diperbaiki 3,500 meter. Jadi memang masih banyak yang belum diperbaiki, karena saat saya menjabat anggaran desa dialihkan ke penanganan covid-19 dan lain-lain,” terangnya.
“Tahun pertama saya menjabat anggaran untuk infrastruktur hanya 15 persen, tahun kedua 10 persen dan insyaallah tahun ke tiga ini saya fokuskan untuk perbaikan jalan desa yang sejak dulu belum pernah diperbaiki,” lanjutnya.
Selain untuk infrastruktur, Dana Desa ia gunakan juga untuk fasilitas umum seperti pengadaan mobil siaga di tahun 2023. Ia optimis bahwa dalam kurun waktu 3 tahun kedepan infrastruktur di Desa Pasirawi akan selesai.
“Kalau tidak ada perubahan Dana Desa dan Musrenbang Desa, dua atau tiga tahun kedepan infrastruktur sudah terbangun, itu merupakan target saya,” tegasnya.
Ia menyebut dengan adanya Dana Desa yang digelontorkan oleh Pemerintah Pusat ke desa-desa itu sangat membantu, terutama untuk peningkatan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat.
“Alhamdulillah berkat dana desa sudah ada beberapa titik ruas jalan poros desa semenjak saya menjabat tahun 2021 ini kami sudah membangun jalan poros desa baik itu untuk akses pertanian maupun pendidikan, perkebunan dan bahkan untuk penelitian perkembangan pembibitan, dan akses tersebut sangat vital sekali untuk meningkatkan perekonomian masyarakat” tuturnya.
Ia pun berharap agar Pemerintah Pusat dapat meningkatkan kembali Dana Desa, karena menurutnya hal tersebut sangat dibutuhkan oleh Pemerintah Desa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kalau untuk harapan sesuai dengan kebutuhan di desa saya kami memang sangat mengharapkan jika ada penambahan dana desa, karena memang kami sangat membutuhkan dana desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga kedepannya masyarakat desa saya ini perekonomiannya bisa lebih maju,” pungkasnya. (ADV)