Culasatu.com- Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Pandeglang Helena Octavianne meraih sertifikat penghargaan dari Kaka Teteh Pandeglang di Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-94 tahun 2022.
Sertifikat Penghargaan diberikan Kaka Teteh kepada Kajari Pandeglang atas dedikasinya mendukung kemajuan Pemuda dan Pemudi Pandeglang dengan memberikan pendampingan sekaligus menjadi dewan juri audisi Kaka Teteh Pandeglang tahun 2022.
Ketua Paguyuban Kaka Teteh Pandeglang Guntur Nugraha membenarkan, Kaka dan Teteh Pandeglang memberikan penghargaan kepada Kajari Pandeglang.
“Sebagai bentuk apresiasi dari Bupati Pandeglang Irna Narulita melalui Dinas Pariwisata dan Paguyuban Kaka Teteh Pandeglang. Khususnya kepada para dewan juri pemilihan Kaka Teteh Pandeglang tahun 2022,” kata Guntur, Jumat 28 Oktober 2022.
Menurutnya, pemberian penghargaan diberikan bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda. Momen yang pas bertepatan baru selesainya acara pemilihan Kaka Teteh.
“Penghargaan diberikan kepada Kajari Pandeglang, Staf Ahli Bupati Hasan Bisri, dan Ketua PHRI Widiasmanto. Sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya dalam rangka kemajuan Pemuda dan pemudi Pandeglang,” terangnya.
Guntur berharap, kolaborasi dapat terus ditingkatkan lagi. Artinya tidak hanya saat acara pemilihan saja.
“Melainkan pada saat masa bakti Kaka Teteh Pandeglang ke depannya. Agar terus aktif mempromosikan pariwisata dan budaya Kabupaten Pandeglang,” imbuhnya.
Kajari Pandeglang Helena Octavianne mengucapkan, terima kasih kepada Kaka Teteh Pandeglang.
“Jadi saya kemarin di acara Kaka Teteh Pandeglang menjadi juri. Jadi alhamdulilah, mendapat apresiasi dari Pemerintah kabupaten Pandeglang, di mana saya diberikan sertifikat penghargaan,sebagai juri Kaka dan Teteh Pandeglang,” kata Helena.
Ia mengungkapkan, saat mejadi juri pada pemilihan Kaka dan Teteh Pandeglang mulai dari awal hingga akhir, ia berharap pemuda Indonesia berlomba-lomba memberikan kebaikan mengangkat nama Indonesia terutama Kabupaten Pandeglang.
“Sehingga bisa terkenal di Dunia, yang membawa nama baik untuk Indonesia. Kedepan Kejari juga akan banyak kegiatan menyentuh pemuda,” terangnya.
Di bulan Oktober 2022 ini, Ia mengucapkan syukur alhamdulilah mendapatkan dua penghargaan. Dinobatkan sebagai Bunda Santri dan sertifikat penghargaan menjadi dewan juri.
“Dalam waktu dekat kami akan melakukan giat jaksa masuk pesantren. Kemudian juga kami akan melakukan lagi acara acara untuk membuat anak muda ataupun perempuan dan anak bisa lebih terlindungi,” jelasnya.
Helena menilai, sebenarnya dalam rangka memajukan pemuda di Pandeglang hanya perlu dorongan dan dukungan kepada mereka. Kata menurutnya, secara potensi pemuda di Kabupaten Pandeglang sangat baik.
“Hanya perlu dukungan semacam pelatihan supaya pemuda tahu apa yang harus diperbuat. Karena potensi alamnya di Kabupaten Pandeglang sangatlah banyak,” pungkasnya. (Andre)