Culasatu.com- Sebuah rumah milik Ebi (42) warga Kampung Batu Jaya, Desa Umbulan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, harus rata dengan tanah, Sabtu 31 Desember 2022.
Hal tersebut diketahui akibat intensitas curah hujan yang tinggi mengakibatkan Jalan Raya Cikeusik-Binuangen amblas dan menyebabkan rumah milik Ebi ambruk.
Ebi mengatakan, sebelum rumahnya ambruk intensitas curah hujan saat itu tinggi disertai angin kencang, ia beserta keluarga pun langsung melakukan evakuasi.
“Sebelum kejadian cuaca lagi hujan disertai angin kencang, setelah saya dan keluarga keluar rumah dalam beberapa menit barulah rumah saya ambruk,” singkat Ebi.
Sementara itu, Kepala Desa Umbulan, Sarta mengatakan, selain rumah Ebi terdapat 5 rumah warga lainnya yang ikut terdampak.
“Intensitas curah hujan yang tinggi, mengakibatkan Jalan Raya amblas dan berimbas ke rumah warga,” kata Sarta.
Ia menyebutkan, dalam satu tahun Jalan Raya Cikeusik-Binuangen sudah mengalami amblas sebanyak tiga kali.
“Amblas jalan sudah 3 kali, sudah diperbaiki juga tapi yang terparah ini sampai berimbas ke rumah warga,” terangnya.
Sarta berharap agar pemerintah segera melakukan tindakan agar jalan tersebut tidak kembali amblas dan berdampak terhadap masyarakat.
“Saya berharap pemerintah melakukan perehaban jalan dengan maksimal, sehingga masyarakat nyaman,” pungkasnya.