Culasatu.com- Para pengendara yang melintas di Jalan Raya Banjar-Kadomas mengeluhkan insfratruktur yang rusak dan tidak kunjung adanya perbaikan.
Insfratruktur jalan yang rusak parah tersebut berada di wilayah Desa Mogana, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Heri, salah seorang pengendara motor yang melintas mengatakan, jalan raya yang mengalami kerusakan tersebut sangatlah berbahaya saat dilintasi baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Bahaya banget ini jalan sudah tidak ada aspalnya cuma batu sama tanah, apalagi kalau sudah musim hujan jalan jadi licin,” kata Heri, Minggu 19 Mei 2024.
Menurutnya, jalan yang menghubungkan antar kecamatan dan kabupaten itu sudah mengalami kerusakan yang cukup lama.
“Inikan jalan penghubung Kecamatan Banjar dan Kecamatan Kadomas, jalan kesini juga akses menuju Kabupaten Lebak, jadi setau saya sudah 15 tahun tidak kunjung diperbaiki,” terangnya.
Hal serupa juga dikatakan Eful, salah seorang sopir truk yang membawa ayam pedaging juga mengaku sangat berhati-hati saat melintas di jalan tersebut. Lantaran jalan yang rusak dan tidak merata.
“Kendaraan roda empat atau kendaraan besar harus berhati-hati, karena jalan itu rusak dan bergelombang. Muatan ayam 2 ton berat banget kan jadi ngerih sampai truk saya miring,” katanya.
Eful berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang untuk segera melakukan perbaikan akses jalan tersebut, karena selain membahayakan masyarakat yang melintas, jalan tersebut juga menjadi akses perekonomian masyarakat.
“Saya mungkin mewakili warga meminta agar jalan disini segera diperbaiki, karena jika tidak segera diperbaiki akan semakin parah dan memakan korban,” jelasnya.
“Apalagi di malam hari ngerih pokoknya, sudah jalan rusak, gelap, bahaya untuk masyarakat yang melintas, kalau ada begal atau lainnya kan bagaimana,” pungkasnya. (Ndre)