Culasatu.com- Ujung Kulon Race Way International Offroad akan segera dibangun di kawasan Kampung Tangkilsari Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang. Sirkuit skala internasional sepanjang 1,8 km dengan lebar 8-10 meter ini akan dikembangkan oleh PT. Tonsco Tinton Suprapto.
Bupati Pandeglang Irna Narulita berharap sirkuit tersebut dapat memberikan multiplier effect bagi peningkatan ekonomi masyarakat Kabupaten Pandeglang.
“Pandeglang pantainya luas, spot wisatanya bagus kami harap dari sport tourism ini ekonomi masyarakat bisa bangkit,” hal demikian dikatakan Bupati Pandeglang Irna Narulita pada acara ground breaking Ujung Kulon Raceway International Sircuit, Sabtu 11 Mei 2024.
Menurutnya, hadirnya sirkuit di Pandeglang bisa menjadi harapan besar masyarakat agar wisata di Pandeglang maju.
“Kami menunggu lama kapan sirkuit ini ground breaking, alhamdulillah hari ini mulai dan mudah-mudahan setelah selesai bisa ada event besar yang dilaksanakan disini,” harapnya.
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) pusat Bambang Susatyo mengatakan, setelah sirkuit ini selesai dibangun, pihanya berharap setiap pekan bisa diadakan kegiatan olahraga otomotif.
“Kita maksimalkan kegiatan otomitif disini sehingga bisa mendorong Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tanjunglesung, jangan sampai setelah selesai tidak produktif,” ungkapnya.
Sementara Direktur Utama PT.Tonsco Tinton Suprapto mengatakan, Sirkuit Ujung Kulon Raceway tersesbut memiliki panjang 1,8 km dengan lebar sikuit 8-10 meter, dan di setiap lajur-lajur yang telah di buat sirkuit tersebut memiliki tikungan sebanyak 16 tikungan.
“Surkuit tersebut dapat digunakan beberapa kelas pada 4X4 yaitu Speed Offroad, Fun Ofroad, dan Extreme Ofroad,” katanya.
Dalam fungsi lain Tinton menjelaskan, sikuit Ujung Kulon Raceway tahap ke pertama selain dapat digunakan sebagai jalur lintasan roda 4 atau 4X4, juga dapat digunakan sebagai jalur lintasan balapan roda 2 khususnya pada kelas Endurocross yang saat ini diminati para pembalap roda 2.
“Sirkuit Ujung Kulon Raceway di desain sedemikian rupa untuk dapat digunakan banyak jenis balapan garuk tanah, dengan faktor keamanan yang sangat tinggi hingga aman untuk digunakan sebagai sarana balapan,” pungkasnya. (Ndre)